Sejak merebaknya corona virus (covid-19) hampir 2 tahun silam, aktivitas pembelajaran dan kegiatan lainnya disekolah-sekolah mengalami pembatasan, bahkan kegiatan-kigiatan lainnya tidak dilaksanakan termasuk upacara bendera
Namun setelah program pemerintah berjalan yaitu vaksinasi kepada seluruh rakyat Indonesia, hasilnya penurunan kasus covid-19 mulai membuahkan hasil, sehingga kegiatan pembelajaran disekolah-sekolah dan kegiatan lainnya mulai diaktifkan, namun tetap dengan menerapkan protokol kesehatan.
Dalam Memperingati Milad Muhammadiyah SMP Muhammadiyah Terpadu Moga menggelar upacara pengibaran bendera secara langsung. Upacara pengibaran bendera kali ini dilakukan dengan standar protokol kesehatan pencegahan corona secara ketat.
Upacara diikuti oleh seluruh dewan guru, staf TU dan siswa. Siswa yang hadir hanya 50% mengingat pertimbangan protokol pencegahan covid-19.
Semua peserta diharuskan memakai masker, menjaga jarak antar peserta lainnya. Dan telah diukur suhu tubuhnya untuk memasstikan siswa/siswi dalam keadaan sehat.
Bertindak selaku pembina upacara Kepala Sekolah Ibu Farida Martiani, M.Pd., dalam arahannya pada amanat pembina upacara, beliau menyampaikan beberapa pesan dan nasihat, dalam milad ke 109 Muhammadiyah diharapkan semua memberikan peran dan solusi ditengah pandemi, dan diharapkan untuk semua warga muhammadiyah dapat terus meningkatkan dan berkontribusi berdasarkan kemampuannya masing-masing dalam artian untuk menemukan inovasi-inovasi baru untuk menghadapi pandemi ini. Segenap peserta upacara juga memanjatkan doa agar pandemi ini dapat segera berlalu, dan semua kembali normal seperti pada umumnya.
Posting Komentar
0 Komentar